Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro (FEB Undip) menyelenggarakan seleksi tingkat fakultas untuk Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) dan National Debate Competition University (NDCU) pada 7-8 Maret 2025. Kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FEB Undip ini berlangsung di Ruang Hall Pertamina Dekanat FEB Undip pada hari pertama dan Ruang Promosi Doktor FEB Undip pada hari kedua.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. Harjum Muharam, S.E., M.E., selaku Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan FEB Undip, menegaskan bahwa kompetisi debat bukan sekadar ajang adu argumen, tetapi juga ruang bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan berpikir kritis, komunikasi, serta analisis yang menjadi bekal penting di dunia profesional. Ia juga mengapresiasi semangat mahasiswa FEB Undip yang berpartisipasi dan berharap mereka dapat menunjukkan performa terbaik di setiap sesi debat.

Seleksi ini bertujuan menjaring mahasiswa terbaik FEB Undip yang akan menjadi delegasi dalam ajang debat tingkat universitas dan nasional. Mahasiswa yang lolos seleksi akan mendapatkan pembinaan lebih lanjut untuk memperkuat strategi dan teknik debat sebelum berlaga di tingkat kompetisi yang lebih tinggi.

Hadir sebagai juri dalam seleksi ini, Muhammad Kukuh Wahyudi Satriawan, mahasiswa Fakultas Hukum Undip sekaligus mentor di Undip Debating Forum (UDF). Dengan pengalamannya di dunia debat, kehadirannya diharapkan dapat memberikan penilaian objektif serta membimbing peserta dalam mengembangkan keterampilan debat yang lebih matang dan sistematis.

Melalui seleksi ini, FEB Undip berkomitmen untuk terus mendorong mahasiswa dalam mengasah kemampuan berpikir logis, argumentasi yang tajam, serta keterampilan berbicara di depan publik. Diharapkan, delegasi terbaik yang terpilih mampu bersaing di tingkat nasional dan mengharumkan nama fakultas serta universitas di ajang debat bergengsi.